Halo, Sahabat Gurulesprivate!

Pembelahan diri adalah salah satu metode reproduksi aseksual yang umum di kalangan organisme sederhana. Proses ini memungkinkan hewan atau organisme lain untuk berkembang biak tanpa memerlukan pasangan.

Berikut adalah beberapa contoh hewan yang berkembang biak dengan membelah diri, bersama dengan penjelasan tentang bagaimana proses ini berlangsung.

Simak informasi selengkapnya sampai habis!

Baca juga: bimbel sbmptn 

Pengertian Pembelahan Diri

Sumber: Freepik

Pembelahan diri adalah proses di mana satu sel tunggal membelah menjadi dua sel anak yang identik. Metode ini umumnya terjadi pada organisme uniseluler, seperti bakteri, tetapi juga ditemukan pada beberapa organisme multiseluler.

Pembelahan diri memungkinkan organisme yang memiliki kemampuan tersebut untuk berkembang biak dengan cepat dan efisien. Pembelahan diri adalah metode reproduksi aseksual di mana satu organisme atau sel membelah menjadi dua atau lebih sel atau organisme baru yang identik secara genetik.

Proses ini tidak memerlukan keterlibatan dua individu (jantan dan betina) dan umumnya terjadi pada organisme uniseluler seperti bakteri, protista, dan beberapa jenis jamur.

Baca juga: Bimbel utbk

Proses Pembelahan Diri

Membelah diri juga memiliki proses umum yang melibatkan beberapa tahap utama, seperti:

1. Replikasi DNA

Sebelum sel membelah, DNA (materi genetik) di dalam sel harus digandakan atau direplikasi. Ini memastikan bahwa setiap sel anak akan menerima salinan genetik yang lengkap dan identik.

2. Pembelahan Nukleus

Setelah DNA direplikasi, inti sel (nukleus) membelah. Pada organisme dengan satu inti, seperti bakteri, replikasi DNA terjadi dalam nukleoid (daerah di dalam sel tempat DNA berada). Pada organisme eukariotik, seperti amoeba dan paramecium, inti sel membelah melalui proses mitosis.

3. *Pembelahan Sitoplasma

Setelah inti sel membelah, sitoplasma dan organel sel lainnya didistribusikan ke kedua sel anak yang baru. Ini disebut sitokinesis. Pada bakteri, proses ini sederhana dan disebut pembelahan biner, sementara pada eukariotik lebih kompleks.

4. Pemisahan Sel

Akhirnya, sel induk terpisah menjadi dua atau lebih sel anak yang identik secara genetik. Setiap sel anak memiliki set lengkap DNA dan komponen seluler yang diperlukan untuk berfungsi.

Baca juga: Rantai Makanan: Bagaimana Ekosistem Dapat Menopang Kehidupan di Bumi?

Contoh Organisme yang Melakukan Pembelahan Diri

Sumber: Freepik

Hewan yang berkembang biak dengan membelah diri di antaranya adalah:

Baca juga: les privat 

1. Bakteri

Berkembang biak melalui pembelahan biner. Proses ini melibatkan replikasi DNA, diikuti oleh pembelahan sitoplasma, menghasilkan dua sel anak yang identik. Pembelahan biner memungkinkan bakteri berkembang biak dengan sangat cepat, sering kali dalam hitungan menit hingga jam.

2. Amoeba

Merupakan organisme uniseluler yang berkembang biak melalui pembelahan biner. Proses ini dimulai dengan replikasi DNA, diikuti oleh pembelahan nukleus dan sitoplasma, menghasilkan dua amoeba baru.

3. Paramecium

Berkembang biak melalui pembelahan biner. Inti sel paramecium mengalami mitosis, dan sitoplasma membelah untuk menghasilkan dua sel anak yang identik.

4. Euglena

Merupakan organisme uniseluler yang memiliki sifat-sifat tumbuhan dan hewan, berkembang biak dengan membelah diri. Proses ini melibatkan replikasi DNA, pembelahan inti, dan sitokinesis.

Keuntungan Pembelahan Diri

Sumber: Freepik

Pembelahan diri memiliki beberapa keuntungan bagi organisme yang menggunakan metode ini, seperti:

1. Kecepatan Reproduksi

Organisme dapat berkembang biak dengan cepat, yang sangat menguntungkan di lingkungan yang kaya akan sumber daya atau dalam kondisi yang menguntungkan.

2. Efisiensi Energi

Proses ini tidak memerlukan energi untuk mencari pasangan atau melakukan reproduksi seksual, sehingga lebih hemat energi.

3. Stabilitas Genetik

Semua keturunan identik dengan induknya, memastikan karakteristik yang sukses dipertahankan dalam populasi. Ini juga berarti bahwa mutasi genetik yang menguntungkan dapat menyebar dengan cepat melalui populasi.

Pembelahan diri adalah metode reproduksi aseksual yang penting bagi banyak organisme uniseluler dan beberapa organisme multiseluler sederhana. Proses ini memungkinkan mereka untuk berkembang biak dengan cepat dan efisien, memainkan peran penting dalam kelangsungan hidup dan evolusi mereka.

Pemahaman tentang pembelahan diri juga penting dalam bidang mikrobiologi, kedokteran, dan bioteknologi, di mana bakteri dan organisme lain sering digunakan untuk penelitian dan aplikasi industri.

Contoh Soal

Sumber: Freepik

Berikut adalah lima contoh soal beserta jawaban dan pembahasannya mengenai hewan yang berkembang biak dengan membelah diri:

Soal 1

Apa yang dimaksud dengan pembelahan biner dan berikan contoh organisme yang berkembang biak melalui proses ini?

Jawaban:

Pembelahan biner adalah metode reproduksi aseksual di mana satu sel membelah menjadi dua sel anak yang identik secara genetik. Proses ini melibatkan replikasi DNA, pembelahan inti sel (jika ada), dan pembelahan sitoplasma.

Contoh organisme yang berkembang biak melalui pembelahan biner adalah bakteri, amoeba, dan paramecium.

Pembahasan:

Pada pembelahan biner, sel induk menggandakan materi genetiknya dan kemudian membagi sitoplasma sehingga terbentuk dua sel anak. Metode ini memungkinkan organisme uniseluler seperti bakteri untuk berkembang biak dengan cepat dan efisien.

Soal 2

Bagaimana proses pembelahan biner pada bakteri berlangsung?

Jawaban:

Proses pembelahan biner pada bakteri berlangsung melalui beberapa tahap:

1. Replikasi DNA: DNA bakteri yang berbentuk lingkaran digandakan.
2. Pembesaran Sel: Sel bakteri membesar untuk mempersiapkan pembelahan.
3. Pembelahan Sel: Dinding sel dan membran plasma mulai terbelah membentuk dua sel anak yang identik.

Pembahasan:

Pembelahan biner adalah metode reproduksi utama pada bakteri. Proses ini dimulai dengan replikasi DNA, diikuti oleh pembelahan sitoplasma. Setelah dinding sel membelah, dua sel anak yang identik dihasilkan, masing-masing dengan salinan DNA yang sama.

Soal 3

Mengapa pembelahan biner dianggap sebagai bentuk reproduksi aseksual?

Jawaban:

Pembelahan biner dianggap sebagai bentuk reproduksi aseksual karena hanya melibatkan satu organisme induk dan tidak memerlukan peleburan sel kelamin (gamet) dari dua individu yang berbeda. Sel anak yang dihasilkan identik secara genetik dengan induknya.

Pembahasan:

Reproduksi aseksual adalah metode di mana keturunan dihasilkan dari satu induk tanpa melibatkan proses seksual. Pembelahan biner menghasilkan keturunan yang identik secara genetik dengan induknya, memastikan stabilitas genetik dalam populasi.

Soal 4

Sebutkan dua perbedaan utama antara pembelahan biner dan mitosis pada organisme eukariotik.

Jawaban:

• Pembelahan biner terjadi pada organisme prokariotik seperti bakteri, sedangkan mitosis terjadi pada organisme eukariotik.
• Tidak melibatkan pembentukan struktur kompleks seperti spindel mitosis, sedangkan mitosis melibatkan pembentukan spindel yang membantu dalam pemisahan kromosom.

Pembahasan:

Pembelahan biner adalah proses sederhana tanpa tahap-tahap kompleks yang ditemukan dalam mitosis. Mitosis melibatkan beberapa fase (profase, metafase, anafase, telofase) dan pembentukan spindel mitosis untuk memastikan pembagian kromosom yang tepat ke sel anak.

Soal 5

Apa yang terjadi pada inti sel amoeba selama pembelahan biner?

Jawaban:

Selama pembelahan biner pada amoeba, inti sel mengalami replikasi DNA, kemudian membelah menjadi dua inti yang identik. Setelah itu, sitoplasma membelah, menghasilkan dua sel anak yang masing-masing memiliki satu inti.

Pembahasan:

Pada amoeba, pembelahan biner melibatkan replikasi DNA dalam inti, diikuti oleh pembelahan inti menjadi dua. Sitoplasma kemudian terbelah untuk menghasilkan dua sel anak. Proses ini memastikan bahwa setiap sel anak menerima materi genetik yang lengkap dan identik.

Baca juga: les privat jakarta 

Pembelahan diri adalah metode reproduksi yang efisien dan cepat, terutama bagi organisme uniseluler seperti amoeba, paramecium, dan euglena. Metode ini memungkinkan mereka untuk berkembang biak dan kolonisasi lingkungan dengan cepat.

Meskipun sederhana, proses ini memainkan peran penting dalam mempertahankan populasi organisme ini di berbagai ekosistem.

Jika ada yang perlu kalian diskusikan terkait materi satu ini, segera diskusikan dengan tim pengajar profesional kami di Latis Education.

Jadi, apa lagi yang ditunggu? Hubungi kami segera di line telepon (021) 77844897 atau kamu juga bisa menghubungi kami via 087781609961. Atau klik www.tutorindonesia.co.id untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Referensi:

1. Tekno Tempo
2. Boboid